ARSIP ARTIKEL BERDASARKAN MASA TERBIT
TAHUN:
BULAN:
Artikel yang Terbit pada Februari 2009
Halaman ke-1
(19 artikel / 2 halaman)
Situs Dawangsari
28 FEB 2009
Situs Dawangsari yang lokasinya berada di dekat Candi Barong adalah hamparan batu-batu candi yang berserakan di sana-sini. Apa ada batu yang menarik ya di sini?
Permainan ala Outbond
26 FEB 2009
Ceritanya, pas Himatika UGM mengadakan Upgrading Pengurus Harian aku nimbrung di acara outbond. Di sana digelar sejumlah permainan yang menarik. Apa saja ya?
Situs Payak
24 FEB 2009
Selepas mengunjungi Candi Mantup, aku dan Andreas pun lanjut meluncur menuju Situs Payak yang tidak kalah unik. Dahulunya bangunan Situs Payak adalah petirtaan.
Tour de Bali 2009: Akhir Petualangan
22 FEB 2009
Hari Kamis adalah hari terakhir kami di Bali dan berarti ini adalah hari untuk memborong oleh-oleh! Nah, kejadian apa saja yang terjadi di hari ini ya?
Candi Mantup
20 FEB 2009
Di seputar kawasan Jl. Raya Jogja - Wonosari ternyata juga dihuni oleh sejumlah peninggalan purbakala. Salah satunya adalah Candi Mantup yang berukuran mungil.
Patung-Patung Penghias Bali
19 FEB 2009
Salah satu hal yang membedakan Bali dengan dengan daerah lain di Indonesia adalah keberadaan patung-patung yang berukuran cukup masif yang menghiasi kota.
Hidup Berdampingan Satu Sama Lain
19 FEB 2009
Hidup berdampingan memang tidak mudah, ada banyak kendala dan halang-rintang. Untuk itu apakah kita harus menyerah? Bagaimana bersikap ke pemeluk agama lain?
Tour de Bali 2009: Hari Ketiga Keliling Pantai
17 FEB 2009
Penjelajahan Bali di hari ketiga ini berkutat di seputar Kabupaten Badung. Obyek yang kami kunjungi adalah Pantai Kuta, Pantai Dreamland, dan GWK.
Sekilas Taman Garuda Wisnu Kencana
17 FEB 2009
Kepinginnya sih, kalau Jakarta punya Dunia Fantasi, maka Bali punya Garuda Wisnu Kencana. Proyeknya memang belum selesai, tapi tetap saja indah untuk disambangi.
Tour de Bali 2009: Hari Kedua di Tirta Empul
16 FEB 2009
Mitos mengenai asal-usul mata air Tirta Empul erat kaitannya dengan kisah Batara Indra saat menghadapi Raja Mayadanawa. Seperti apa ya kisahnya?