Maw Mblusuk?

HALO PEMBACA!

Selamat nyasar di blog Maw Mblusuk? !

Di blog ini Pembaca bisa menemukan lokasi-lokasi unik seputar aktivitas blusukan-ku ke sana-sini. Eh, kalau ada kritik, saran, atau pesan bilang-bilang aku yah! Nuwun!

Cari Artikel

LANGGANAN YUK!

Dengan berlangganan, Anda akan senantiasa mendapatkan update artikel terbaru blog ini.


Bisa berlangganan melalui e-mail.

oleh FeedBurner

Atau melalui RSS Feed berikut.
feeds.feedburner.com/mblusuk
Kamis, 19 Februari 2015, 23:40 WIB

Pagi yang dingin di Kota Batu, Jawa Timur di hari Sabtu (29/11/2014) benar-benar cocok buat dipakai bermalas-malasan di balik selimut. Kawan satu ranjang, Asfar, tampak sangat menikmati tidurnya. Doh! Mungkin karena semalam dirinya dibuat kenyang sama sekotak tahu petis, seporsi sate kelinci, dan segelas susu sapi cokelat.

 

Berhubung dari penginapan ke alun-alun Kota Batu bisa ditempuh selama 15 menit berjalan kaki, terbesitlah ide untuk menikmati syahdunya pagi di sana. Aku sudah berkali-kali singgah di alun-alun Kota Batu, tapi sayangnya belum pernah di pagi hari.

 

Pemandangan Alun-Alun Kota Batu di suatu pagi hari yang mendung

 

Maka dari itu, aku mengendap-endap kabur dari penginapan, hahaha. Pikirku, di pagi yang dingin itu baru aku seorang yang menyelinap ke luar kamar. Eh ternyata, di sudut kolam renang Novi sedang kekeceh sambil mengutak-atik telepon genggamnya. Duh, ternyata sudah ada yang bangun lebih pagi dari aku... >.<

 

seorang pengunjung bersantai di kolam renang di hotel kota Batu, Jawa Timur

 

Sengaja aku nggak naik angkot untuk menuju ke alun-alun. Ceritanya kan mau menikmati suasana pagi dengan berjalan kaki. Tapi di tengah perjalanan, aku merasa keputusanku ini salah besar!

 

Nggak ada angin, nggak ada hujan, tiba-tiba aku dapat “panggilan alam”. Aaargh! Ini pasti efek samping sekotak tahu petis, seporsi sate kelinci, dan segelas susu sapi cokelat yang aku sikat kemarin malam! >.<

 

pemandangan indah bentuk trotoar di kota Batu

 

Aku langsung ambil langkah seribu ke alun-alun. Kalau nggak salah ingat, salah satu dari apel-apel yang ada di alun-alun itu adalah jamban yang berkamuflase. Tinggal sedikit lagi sampai! Berdoa saja lah pintu masuknya nggak terkunci.

 

toilet wc umum berbentuk apel di alun-alun kota batu

 

Alhamdulillah, sesampainya aku di sana, pintu toiletnya terbuka lebar, seakan menyambut kedatanganku yang kalau terlambat sedikit saja, “itu” bisa keluar di tempat yang tidak semestinya, hahaha. Tanpa banyak ba-bi-bu dengan Pak penjaga jamban, aku langsung menghuni salah satu bilik di sana. Fiuh... lega...

 

kloset toilet bebek di wc umum alun-alun kota batu yang bentuknya buah apel besar

 

Sekadar review, toilet di alun-alun Kota Batu ini menurutku layak dipakai untuk mencari inspirasi sambil ngendog. Kondisinya sih nggak begitu bersih tapi juga nggak kotor-kotor amat. Seenggaknya nggak ada sampah yang berserakan. Nilainya 7 dari 10 lah. Oh iya, jangan lupa bayar tarif kebersihan Rp2.000 per orang untuk menjaga toilet ini agar tetap bersih.

 

wastafel di dalam toilet pria alun-alun kota batu yang bentuknya buah apel

urinoir alias tempat kencing pipis untuk pria di toilet umum berbentuk apel besar yang ada di alun-alun kota batu jawa timur

 

Selepas menjawab panggilan alam, aku dapat kiriman SMS dari tetangga sebelah kamar yakni Sho dan Sabbana. Mereka berdua pingin nyusul aku ke alun-alun. Ya sudah, sembari nunggu mereka berdua datang, aku keliling alun-alun saja sambil memotret-motret. Lumayan, dapat banyak objek human interest.

 

para pengunjung bermain bulutangkis di alun-alun kota batu di pagi hari

arena bermain anak di alun-alun kota batu

pengemis gelandangan meminta-minta di alun-alun batu

 

Beberapa menit kemudian mereka berdua pun datang. Karena perut mendadak meraung minta diisi, kami mencoba beberapa kuliner yang dijajakan di sekitar alun-alun. Sho dan Sabbana memilih bubur kacang hijau. Sedangkan aku memilih sepincuk nasi pecel seharga Rp7.000 per porsinya. Menurutku ini pilihan yang best-value, karena isinya cukup meriah. Ada perkedel, tempe, serundeng, ikan asin, dan peyek. Nyam!

 

sarapan pecel di alun-alun batu

cowok-wocwok makan pecel di alun-alun batu

 

Nggak terasa waktu hampir menunjukkan pukul tujuh pagi. Kami bertiga pun beranjak pulang ke penginapan karena agenda kegiatan yang lain sudah menanti. Singkat cerita, menghabiskan pagi di alun-alun Kota Batu ternyata cukup menarik karena suasananya nyaman dan banyak penjual makanan di sekitar sana, hahaha.

 

Pembaca sudah pernah mampir ke alun-alun Kota Batu belum ya?


NIMBRUNG DI SINI

UPS! Anda harus mengaktifkan Javascript untuk bisa mengirim komentar!
  • DODONJERRY
    avatar komentator ke-0
    DODONJERRY #Kamis, 12 Mar 2015, 18:13 WIB
    Dulu waktu masih tinggal di malang, hampir tiap hari maen ke batu baut nyari bunga atau
    kelinci
    Kelinci hidup di alun-alun?
  • ANNOSMILE
    avatar komentator ke-1
    ANNOSMILE #Selasa, 24 Feb 2015, 08:17 WIB
    unik juga alun-alunya
    apa kabar alun-alun di jogja ya :p
    Masih direnovasi kayaknya No...
  • CAHYO
    avatar komentator ke-2
    CAHYO #Senin, 23 Feb 2015, 13:36 WIB
    Toilet-e dipotrek sbg ungkapan rasa terima ksih yak... qkqkqkqk
    Sebagai kenang-kenangan karena menjadi penyelamat di kala genting :D
  • FANNY FRISTHIKA NILA
    avatar komentator ke-3
    FANNY FRISTHIKA NILA #Sabtu, 21 Feb 2015, 22:14 WIB
    pernahhhh ^o^. Tapi sayangnya malam doang... aku ga prnh ngeliat lgs pas hari terang..
    -__- baru tau kalo buah2annya itu toilet p.

    kita ga lama sih pas di Batu mas.. jd malah mainnya ke Malang trs nyambung Gresik..

    Btw, itu komenmu di blogku yg dcatqueen(dot)com, sebenrnya masuk kok :D. Tapi
    memang semuanya dimoderasi dulu p
    Saya juga tahunya pas lagi terang kok itu buah apel ternyata toilet sama pos informasi, hahaha. Soalnya klo malem itu toilet udah tutup jadi klo mau buang air mesti ke masjid.

    Hoo komentarku sudah masuk toh? Soalnya ngga ada pesan klo bakal dimoderasi sih.
  • ADI WIRAWAN
    avatar komentator ke-4
    ADI WIRAWAN #Jumat, 20 Feb 2015, 10:23 WIB
    Aku neng ndi?
    isih mapan turu...
  • RULLAH
    avatar komentator ke-5
    RULLAH #Jumat, 20 Feb 2015, 10:23 WIB
    Aku baca dari awal sampai akhir, langsung \"mandeg\" saat foto makanan. Kayaknya ada
    yang menarik untuk dimakan mas :-D
    apakah yang menarik untuk dimakan itu? :D
  • IWCAKSONO
    avatar komentator ke-6
    IWCAKSONO #Jumat, 20 Feb 2015, 09:51 WIB
    weleh \"negndog\"... bahasamu lho mas.. haha. Bahasa wektu aku pas SD mbiyen
    Lhaa kan memang \"bertelur\" :D